Selasa, 8 Oktober 2013
“Jadi auditor itu tidak mudah”
Agenda
ceramah pimpinan pada hari ini akan diisi oleh Inspekorat III dan Inspektorat
IV. Sesi pertama akan diisi oleh Inspektorat III. Pengarahan diberikan oleh Kepala Subbagian
Tata Usaha Inspektorat III Bapak Hoedojo Hening Prihadi. Beliau memberikan
penjelasan tentang Inspektorat III secara umum seperti visi, misi, fungsi, dan
struktur organisasi. Beliau juga menjelaskan beban kerja di subbagian TU itu
cukup besar karena merangkap semua.
Kepala Subbagian Tata Usaha Inspektorat III Hoedojo Hening Prihadi |
Selain
menjelaskan hal-hal di atas Beliau juga menjelaskan mengenai tema pengawasan
unggulan yang dilakukan oleh Inspektorat III. Di Inspektorat III terdapat tema
pengawasan unggulan (TPU) yaitu:
- Peningkatan kualitas Laporan keuangan BUN.
- Penilaian Implementasi Sistem Perbendaharaan Anggaran Negara (SPAN) melalui monitoring dan evaluasi.
- Penilaian Implementasi TDR (Treasury Dealing Room) Terkait Pengelolaan Kas Negara (cash management) melalui monitoring dan evaluasi.
- Penilaian Modul Penerimaan Negara (MPN) generasi 2 melalui monitoring dan evaluasi.
- Penilaian Tugas dan Fungsi Kanwil DJPb di bidang Perbendaharaan, Penganggaran, dan Perimbangan Keuangan melalui monitoring dan evaluasi.
- Peningkatan Realisasi Anggaran melalui evaluasi peraturan di bidang pelaksanaan anggaran.
- Monitoring penyempurnaan mekanisme pelaporan dan pencatatan data hibah langsung.
- Pengukuran Tingkat Penerapan Pengendalian Intern di Kemenkeu.
- Pengawalan reformasi birokrasi terhadap peningkatan kualitas penerapan SOP layanan unggulan di Kemenkeu melalui monitoring dan evaluasi.
Terdapat juga
Peta Strategi yaitu berupa:
- Perspective Stakeholder
- Customer
- Internal Process
- Learning & Growth
Tidak hanya
menjelaskan tentang Inspketorat III, Beliau juga berpesan sebagai orang baru
kami harus mengetahui tugas dan fungsi masing-masing Eselon I dimanapun kami
ditempatkan nantinya. Selain itu kami tidak boleh berpikiran bahwa jadi auditor
itu enak, karena semua tindakan itu ada implikasi hukumnya dan sebagai auditor
jangan gampang percaya. Untuk masalah pekerjaan kami tidak boleh memilih-milih
pekerjaan dan dalam bekerja harus bermanfaat bagi orang lain.
Pengarahan
diakhiri dengan sesi tanya jawab dan perkenalan dengan senior yaitu Hadi
Gunawan Siahaan (Mas Hadi) dan I Putu Yogi Virgiawan (Mas Putu). Mas Hadi dan
Mas Putu juga membagi pengalaman mereka dengan kami. Setelah itu kami
dipersilakan untuk istirahat dan makan siang.
Staf Pemula Inspektorat III I Putu Yogi Virgiawan, A.Md. |
Staf Junior Inspektorat III Hadi Gunawan Siahaan |
Sesi kedua
diisi oleh Inspektorat IV. Pengarahan diberikan oleh Inspektur IV sendiri yaitu
Bapak Bambang Karuliawasto. Beliau memulai dengan memperkenalkan diri dan
kemudian menjelaskan mengenai definisi audit menurut Institute of Internal
Auditors yaitu adalah suatu aktivitas penjaminan (assurance) dan konsultasi
yang independen dan objektif yang dirancang untuk memberi nilai tambah dan
memperbaiki kegiatan operasi suatu organisasi. Beliau menjelaskan bahwa auditor
tidak semata-mata mencari temuan, tetapi memberikan solusi untuk membantu
instansi mencapai tujuan.
Inspektur IV Inspektorat Jenderal Kementerian Keuangan Bambang Karuliawasto, Ak., MBA. |
Selanjutnya
dijelaskan bahwa ada 5 jenis pengawasan intern yaitu:
- Audit
- Reviu
- Evaluasi
- Pemantauan
- Kegiatan pengawasan lainnya
Penjelasan
dilanjutkan kepada unit eselon I yang diawasi oleh Inspektorat IV yaitu
Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) dan Badan Kebijakan Fiskal (BKF). Di
sini dijelaskan mengenai tugas, fungsi, dan struktur organisasi dari DJKN dan
BKF serta tema pengawasan unggulan.
Di
akhir pengarahan dibuka sesi tanya jawab, di sini Beliau juga memberikan motto
hidup Beliau yaitu berkontribusi sedikit tapi nyata daripada berkontribusi
banyak tapi hasilnya tidak nyata. Setelah sesi ini selesai kami dipersilakan
untuk pulang.
0 komentar: